Gila, udah 2020 aja.
it's been 3 years guys. AKU BENER-BENER MINTA MAAF BANGET-
gak bisa konsisten terus ngeblog dan nyeritain ke kalian gimana perkuliahan DKV-ku ini.
oke kalau gitu pertama kita update dulu soal kehidupan perkuliahanku sekarang, gimana?
siapa tau ada yg gamau tau.
2020. aku udah menginjak semester akhir di perkuliahan.
semester akhir, berarti bikin skripsi, yang mana ini diibaratkan sebagai level bossnya kebanyakan mahasiswa
seperti yg pernah aku bilang, aku gamau ambil diploma karena maunya lulus langsung dapet gelar sarjana. jadi inilah yang mesti aku tanggung jawabkan, membuat skripsi yang banyak banget teori-teorinya.
"Kalo DKV skripsinya tentang apa??"
yang aku tau di kampusku prodi DKV diarahkan bukan untuk bikin penelitian, (tapi nggak tau kalau di kampus lain, mungkin aja ada)
di kampusku, kebanyakan mahasiswa bikin skripsi perancangan desain, atau analisis desain, atau apa lagi ya, ya paling banyak itu sih. kalau di kelasku, ada yang perancangan animasi (termasuk motion graphic), perancangan komik, perancangan karakter, perancangan buku ilustrasi, perancangan game (mantep gak tuh) yaa karena konsentrasinya emang Game Animasi, nggak jauh-jauh dari situ. beda lagi sama yang DKV murni. mereka ada yang bikin perancangan corporate identity, company profile, website, desain kemasan, buku fotografi, yaa bisa dibayangkan kan bedanya hehe. kalau masih mau liat-liat kumpulan judul lainnya, bisa cari di http://mulok.library.um.ac.id/ itu ketik aja "perancangan", kebanyakan yg akan muncul dari jurusan desain komunikasi visual, bisa baca abstraknya juga disitu.
aku sendiri, milih untuk perancangan animasi. perancangan animasi ya berarti merancang mulai dari alur ceritanya, storyboard, asset seperti karakter, background, warna-warna yg akan dipake, terus musiknya juga, sound effect, skenario, semua yang ada dalam film animasi yang pernah kalian tonton, nah, kurang lebih bikin semua itu di skripsinya. dan butuh data hasil observasi ke lapangan juga. jadi bukan asal bikin animasi sesuka hati kita, tapi harus ada data-data pendukung yang bikin skripsi kita itu harus banget untuk dibuat. Nantinya data-data itu juga akan mempengaruhi semua aspek desainnya. Yang paling penting, skripsi ini harus bermanfaat untuk menyelesaikan suatu permasalahan. seperti definisi dari Desain Komunikasi Visual:
Ya, jadi harus ada masalah dulu.
Selanjutnya, karena target audiensku ini anak usia dini, jadi aku observasi ke beberapa TK yang ada di lingkunganku. oiya, kalo mau observasi pastiin janjian dulu dan jangan lupa surat pengantar dari kampus yang udah ditandatangan wakil dekan sama udah dapet stempel fakultas ya! ini penting soalnya, baik buat TK dan juga lampiran skripsi nantinya hehe. nah buat pengambilan data ini aku pake angket yang jawabannya ya/tidak untuk anak-anak TK dan wawancara singkat dengan kepala TK, guru TK dan orangtua murid. menurutku ini yang paling menantang sih, observasi. apalagi kalau cuma sendiri. apalagi kalo kalian introvert. tapi tenang kalo target audiens kalian remaja yang bisa buka google form dan isi angket online sendiri, karena boleh juga ambil data pake itu. tapi kalo aku kan. . . .
sampai saat ini, alhamdulillah lancar, doain ya semuanya biar lancar terus hehe. makasi lo
udah dulu ya, sampai sini dulu. mau nerusin skripsi
gak bisa konsisten terus ngeblog dan nyeritain ke kalian gimana perkuliahan DKV-ku ini.
oke kalau gitu pertama kita update dulu soal kehidupan perkuliahanku sekarang, gimana?
siapa tau ada yg gamau tau.
2020. aku udah menginjak semester akhir di perkuliahan.
semester akhir, berarti bikin skripsi, yang mana ini diibaratkan sebagai level bossnya kebanyakan mahasiswa
seperti yg pernah aku bilang, aku gamau ambil diploma karena maunya lulus langsung dapet gelar sarjana. jadi inilah yang mesti aku tanggung jawabkan, membuat skripsi yang banyak banget teori-teorinya.
"Kalo DKV skripsinya tentang apa??"
yang aku tau di kampusku prodi DKV diarahkan bukan untuk bikin penelitian, (tapi nggak tau kalau di kampus lain, mungkin aja ada)
di kampusku, kebanyakan mahasiswa bikin skripsi perancangan desain, atau analisis desain, atau apa lagi ya, ya paling banyak itu sih. kalau di kelasku, ada yang perancangan animasi (termasuk motion graphic), perancangan komik, perancangan karakter, perancangan buku ilustrasi, perancangan game (mantep gak tuh) yaa karena konsentrasinya emang Game Animasi, nggak jauh-jauh dari situ. beda lagi sama yang DKV murni. mereka ada yang bikin perancangan corporate identity, company profile, website, desain kemasan, buku fotografi, yaa bisa dibayangkan kan bedanya hehe. kalau masih mau liat-liat kumpulan judul lainnya, bisa cari di http://mulok.library.um.ac.id/ itu ketik aja "perancangan", kebanyakan yg akan muncul dari jurusan desain komunikasi visual, bisa baca abstraknya juga disitu.
aku sendiri, milih untuk perancangan animasi. perancangan animasi ya berarti merancang mulai dari alur ceritanya, storyboard, asset seperti karakter, background, warna-warna yg akan dipake, terus musiknya juga, sound effect, skenario, semua yang ada dalam film animasi yang pernah kalian tonton, nah, kurang lebih bikin semua itu di skripsinya. dan butuh data hasil observasi ke lapangan juga. jadi bukan asal bikin animasi sesuka hati kita, tapi harus ada data-data pendukung yang bikin skripsi kita itu harus banget untuk dibuat. Nantinya data-data itu juga akan mempengaruhi semua aspek desainnya. Yang paling penting, skripsi ini harus bermanfaat untuk menyelesaikan suatu permasalahan. seperti definisi dari Desain Komunikasi Visual:
Adapun definisi DKV atau desain grafis adalah: sebuah upaya pemecahan masalah yang dilakukan secara sadar ataupun intuitif, untuk memberi keteraturan dan makna pada konfigurasi atau susunan tanda yang secara dominan menggunakan unsur-unsur visual.
(Arief Adityawan S.)
Ya, jadi harus ada masalah dulu.
Selanjutnya, karena target audiensku ini anak usia dini, jadi aku observasi ke beberapa TK yang ada di lingkunganku. oiya, kalo mau observasi pastiin janjian dulu dan jangan lupa surat pengantar dari kampus yang udah ditandatangan wakil dekan sama udah dapet stempel fakultas ya! ini penting soalnya, baik buat TK dan juga lampiran skripsi nantinya hehe. nah buat pengambilan data ini aku pake angket yang jawabannya ya/tidak untuk anak-anak TK dan wawancara singkat dengan kepala TK, guru TK dan orangtua murid. menurutku ini yang paling menantang sih, observasi. apalagi kalau cuma sendiri. apalagi kalo kalian introvert. tapi tenang kalo target audiens kalian remaja yang bisa buka google form dan isi angket online sendiri, karena boleh juga ambil data pake itu. tapi kalo aku kan. . . .
 |
| Pas lagi kepoin anak TK, kaku banget tu muka |
 |
| di depen TK setelah observasi hari ke 4, anak-anaknya udah pada pulang |
sampai saat ini, alhamdulillah lancar, doain ya semuanya biar lancar terus hehe. makasi lo
udah dulu ya, sampai sini dulu. mau nerusin skripsi
smgt mbak
ReplyDelete